Showing posts with label SYURGA NERAKA. Show all posts
Showing posts with label SYURGA NERAKA. Show all posts

Sunday, February 19, 2012

Perumpamaan Api Neraka

Dalam satu riwayat disebutkan bahwa Allah Ta'ala mengutus malaikat Jibril as kepada malaikat Malik supaya mengambil sebagian dari api neraka untuk keperluan Adam memasak makanan. \ Malaikat Malik berkata: Wahai Jibril, berapa api yang engkau kehendaki dari neraka? Jibril : Kira‑kira sebutir kurma. Malik : Wahai Jibril, sekiranya aku berikan kepadamu api neraka sebesar sebutir kurma, niscaya hancurlah tujuh langit dantujuh bumi karena panasnya. Jibril : Bagaimana kalau hanya separuhnya saja? Malik : Andaikata apa yang engkau kehendaki itu aku berikan, niscaya tidak akan ada air di langit walau setetes pun dan tak akan tumbuh satu pun tumbuh‑tumbuhan di bumi. (Kemudian Jibril menghadap Allah dan berkata) Jibril : Ya Tuhanku, seberapa aku harus mengambil api dari neraka? Allah : Ambillah sebesar debu. Maka Jibril mengambil api sebesar debu, lalu ia menyelamkannya dalam sungai sampai 70 (tujuh puluh) kali. Kemudian ia memberikannya kepada Adam as dan Jibril meletakkannya di atas gunung yang menjulang tinggi, gunung musnah. Akhirnya api itu dikembalikan lagi pada tempatnya. Adapun asapnyatertinggal pada batu‑batu dan besi‑besi sampai sekarang. Dan dapatlah dibayangkan betapapanasnya kalau percikan‑percikanapi neraka itu seperti yang dilukiskan oleh Allah dalam Al‑Qur'an: Sesungguhnya neraka itu melontarkan percikan‑percikan api sebesar balok. (QS, Al‑Mursalat, 77:32) Malaikat Jibril as pernah memberi gambaran kepada Nabi MuhammadSaw tentang neraka. Begini: Andaikata neraka itu dibuka selubang jarum di arah timur maka terbakarlah penduduk bagian barat karena sangat panasnya. Dan andaikata pakaian ahli neraka digantungkan diantara langit dan bumi, maka matilah mereka karena sangat panasnya. Dan andaikan satu hasta rantai yang telah disebutkan Allah dalam kitab‑Nya itu diletakkan pada gunung maka hancurlah gunung itu hingga menembus tujuh bumi. Dan andaikata seorang lelaki dari ahli neraka yang disiksa berada di arah barat maka sungguh akan hanguslah orang yang berada di arah timur karena sangat hebatnya siksaanya

Gambaran Dahsyatnya Siksa Neraka dalam Al-Qur'an

Kalau kita perhatian dalam kehidupan Nabi kita Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam , kita dapatkan beliau tidak pernah berhenti dari mengingat dan membicarakan neraka. Pada setiap pagi dan sore hari, beliau shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah berhenti berlindung kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dari neraka. Contohnya nyatanya kita dapatkan dalam dzikir pagi dan sore hari, di dalamnya terdapat isti’adzah (doa mohon perlindungan) kepada Allah dari neraka. Yaitu: أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذَا اليَومِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذَا اليَومِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْكَسَلِ وَسُوءِ الْكِبَرِ رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ “ Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah. Dan segala puji bagi Allah, tiada tuhan (yang berhak diibadahi) kecuali Allah semata yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Kepunyaan-Nya kerajaan dan bagi-Nya pula segala pujian, dan Dia Mahakuasatas segala sesuatu. Ya Rabbi, aku memohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya, aku juga berlindung kepada-MU dari keburukan di hari ini dan keburukan sesudahnya. Ya Rabbi, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua (pikun). YaRabbi, aku berlindung kepada-Mu dari adzab di neraka dan adzab di kubur. ” (HR. Muslim) Maka sangat jelas, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam setiaphari, pada pagi dan sore hari, senantiasa berlindung kepada Allah Jalla wa ‘Alaa dari neraka. Begitu juga kita dapatkan, sesudah bertahiyat - sebelum salam, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berlindung kepada Allah dari neraka. Beliau mengajari kita agar membaca, اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِالْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ وَمِنْ فِتْنَةِالْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ “ Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dar siksakubur dan siksa neraka, dari fitnah hidup dan fitnah mati serta dari fitnah al-Masih Dajjal. ” (HR. Bukhari dan Muslim) Bahkan mengingat neraka tidakluput dari beliau sampai saat sebelum tidur. Ya sampai sebelum tidur. Adalah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam apabila beranjak tidur maka beliau meletakkan telapak tangan kanan beliau di bawah pipi kanan, lalu berdoa: رَبِّ قِنِي عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ “ Ya Rabb-ku, selamatkan aku dari siksa-Mu pada hari Engkau membangkitkan hamba-hamba-Mu. ” (HR. Al-Tirmidzi dan Ahmad) terkadang beliau shallallahu 'alaihi wasallam membacanya sekali dan terkadang tiga kali. . . . mengingat neraka memiliki bagian besar dalam kehidupan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam , baik dalam pikiran ataupun hati beliau. Beliau tidak pernah terputus dari mengingat neraka. Bahkan doa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang paling sering beliau baca, sebagaimana yang disampaikan oleh Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu berisi memohon perlindungan dari neraka, رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ " Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka. " (QS. Al Baqarah: 201) Jadi mengingat neraka memiliki bagian besar dalam kehidupan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam , baik dalam pikiran ataupun hatibeliau. Beliau tidak pernah terputus dari mengingat neraka. Seperti inilah seharusnya seorang muslim, senantiasa mengingat neraka. Setiap saat harusnya dia mendengarkan ceramah tentang neraka atau membaca kitab yang menerangkan tentang dahsyatnya neraka. Kenapa? Supaya kita bertambah takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala sehingga dalam kehidupan ini kita tidak tenggelam dalam kenikmatan dunia, syahwat dan kemaksiatan sampai lupa akan akhirat. Kenapa harus mengingat neraka? Supaya kita bertambah takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala sehingga dalam kehidupan ini kita tidak tenggelam dalamkenikmatan dunia, syahwat dan kemaksiatan sampai lupa akan akhirat. Neraka dalam Al-Qur’an Berikut ini kami suguhkan tentang gambaran neraka dalam Al-Qur’an. Di antaranya adalah firman Allah Ta’ala: هَذَانِ خَصْمَانِ اخْتَصَمُوا فِي رَبِّهِمْ فَالَّذِينَ كَفَرُوا قُطِّعَتْ لَهُمْ ثِيَابٌ مِنْ نَارٍ يُصَبُّ مِنْ فَوْقِ رُءُوسِهِمُ الْحَمِيمُ “ Inilah dua golongan (golongan mukmin dan golongan kafir) yang bertengkar, mereka salingbertengkar mengenai Tuhan mereka. Maka orang kafir akandibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka. Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepalamereka. ” (QS. Al-Hajj: 19) Para penghuni neraka akan dikenakan untuk mereka pakaian dari aspal yang lalu dibakar dengan api neraka . Tidak cukup itu saja, al-hamim (air yang sedang mendidih dan sangat panas) akan disiramkan ke atas kepala mereka, kita berlindung kepada Allah dari menjadi ahli neraka! Kita bisa bayangkan, kalau sajakita diletakkan pada satu tempat, lalu dari atas turun setetes demi setetes air dalam jangka waktu tertentu, sehari, seminggu, sebulan. Setiap detik air menetes dan mengenai kepala kita. Apa yang akan terjadi? Kita akan tersiksa dengan sendirinya dan bisa menjadi gila, lalu bagimana kalauyang disiramkan itu adalah air mendidih neraka yang panasnyaberlipat-lipat dari panasnya dunia. Kemudian Allah melanjutkan, يُصْهَرُ بِهِ مَا فِي بُطُونِهِمْ وَالْجُلُودُ “ Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka dan juga kulit (mereka). ” (QS. Al-Hajj: 20) betapa dahsyatnya panas air tersebut. Saat disiramkan di atas kepala, maka air tersebut akan menghancurkan isi perut; daging, lemak, dan ususnya. Yakni isi perutnya meleleh karena panasnya air neraka yang mendidih tersebut. Sehinggapun kulit mereka juga meleleh. Kita memohon keselamatan kepada Allah dari beratnya siksa neraka. Selanjutnya Allah berfirman, وَلَهُمْ مَقَامِعُ مِنْ حَدِيدٍ “ Dan untuk mereka cambuk-cambuk dari besi. ” (QS. Al-Hajj: 21) Maqami’ itu semacam palu atau martil dari besi yang dipukulkan ke kepala mereka. Maka ketika mereka hendak keluar dari neraka, dipukulkan martil-martil tersebut di atas kepala mereka supaya siksa tidak terputus dari mereka. “ Setiap kali mereka hendak keluar dari neraka lantaran kesengsaraan mereka, niscaya mereka dikembalikan ke dalamnya. (Kepada mereka dikatakan): "Rasailah adzab yang membakar ini". ” (QS. Al-Hajj: 22) . . tidak cukup hanya disiramkan ke atas kepala mereka, namun al-hamim (air neraka yang sedang mendidih dan sangat panas) tersebut diminumkan kepada mereka sehingga usus-usus mereka terpotong-potong, tercabik-cabik dan hancur berantakan. Ya Allah, jauhkan kami dari siksa neraka!. Dalam ayat lain, Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, كَمَنْ هُوَ خَالِدٌ فِي النَّارِ وَسُقُوا مَاءً حَمِيمًا فَقَطَّعَ أَمْعَاءَهُمْ “ Sama dengan orang yang kekal dalam neraka dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong-motong ususnya? ” (QS. Muhammad: 15) ya benar, mereka dipaksa meminum air neraka yang sedang mendidih dan sangat panas menghancurkan. Jadi tidak cukup hanya disiramkan ke atas kepala mereka, namun al-hamim (air neraka yang sedang mendidih dan sangat panas) tersebut diminumkan kepada mereka sehingga usus-usus mereka terpotong-potong, tercabik-cabik dan hancur berantakan. Ya Allah, jauhkan kami dari siksa neraka!. Sesungguhnya panasnya api neraka Jahannam tidak tertandingi. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengabarkan, panasnya lebih dari 70 kali dari panasnya api dunia yang paling panas. Satu contoh permisalah yang tak mungkin bisa menyamai dengan neraka. Seandainya kitadipaksa meminum secangkir kopiatau teh yang sedang mendidihdengan segera, apa yang akan terjadi? Lidah dan mulut kita akan melepuh, dan boleh jadi usus kita juga akan meradang dan putus. Lalu bagaimana kalau yang diminumkan adalah air neraka yang sedang mendidih dan memiliki panas yang tak terhingga. “ Orang yang kekal dalam neraka dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong-motong ususnya? ” Coba bayangkan keadaan ahli neraka yang dijelaskan ayat ini! karenanya benar-lah sabda Nabi shallallahu'alaihi wasallam , “Kalau kalian tahu apa yang aku ketahui, pasti kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis.”Masalahnya, kita tidak mengetahui sebagaimana yang diketahui oleh beliau shallallahu 'alaihi wasallam . Allah Subhanahu wa Ta'ala menggambarkan tentang tikar dan selimut ahli neraka, لَهُمْ مِنْ جَهَنَّمَ مِهَادٌ وَمِنْ فَوْقِهِمْ غَوَاشٍ “ Mereka mempunyai tikar tidur dari api neraka dan di atas mereka ada selimut (api neraka). ” (QS. Al-A’raf: 41) dari bawah penghuni neraka ada tikar yang terbuat dari api neraka, sedangkan dari atasnya mereka diselimuti dengan selimut dari neraka juga. Dari sini, dapat kita padukan dengan ayat-ayat yang lain, bahwa para penghunineraka akan dipakaikan baju dari aspal neraka yang lalu dibakar, tikar dari neraka, selimut dari neraka, dan juga cambuk (martil) dari besi. Pada ayat lain, Allah Ta’ala menyebutkan tentang angan-angan para penghuni neraka, yaitu kematian. Mereka ingin sekali mati sehingga tidak merasakan adzab neraka yang maha dashsyat. Hal ini sebanding dengan angan-anganmereka di dunia, yaitu mereka berangan dan berhayal dapat hidup seribu tahun atau lebih. Mereka sangat cinta kepada kehidupan dunia. Sedangkan di akhriat mereka sangat-sangat berharap bisa mati. Kita berlindung kepada Allah dari menjadi bagian orang-orang kafir. وَالَّذِينَ كَفَرُوا لَهُمْ نَارُ جَهَنَّمَ لَا يُقْضَى عَلَيْهِمْ فَيَمُوتُواوَلَا يُخَفَّفُ عَنْهُمْ مِنْ عَذَابِهَا “ Dan orang-orang kafir bagi mereka neraka Jahanam. Mereka tidak dibinasakan sehingga mereka mati dan tidak(pula) diringankan dari mereka adzabnya. ” (QS. Faathir: 36) Yakni, dia tidak mati dan tidak akan diringankan adzabnya. Berbeda dengan siksa manusia di dunia, berapa tahun dan seberapa hebat mereka menyiksa sesama manusia? Penyiksanya bisa bertaham menyiksa paling hanya satu atau dua jam secara berturut-turut lalu istirahat. Pun dia masih butuh makan, minum, buang air dan kebutuhan lainnya sehingga siksa akan berkurang atau dihentikan sementara. Dan ujung dari siksaannya adalah kematian. Sedangkan di neraka, adzab tidak akan dihentikan barang sejenak, karena yang menyiksaadalah para malaikat yang sudah Allah bekali dengan kekuatan luar bisa dan sangat menyeramkan. Mereka tidak mengenal lelah atau capek sehingga tidak ada istirahat dari siksa bagi penghuni neraka.Setiap detik, setiap menit dan setiap jam penghuni neraka disiksa tanpa henti dan merekatidak bisa mati. “ Setiap kali kulitmereka hangus, Kami ganti kulitmereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan adzab. ” (QS. Al-Nisa’: 56) Ahli neraka ingin sekalimati sehingga tidak merasakan adzab neraka yang maha dashsyat Hal ini sebanding dengan angan-angan mereka di dunia, yaitu mereka berangan dan berhayal dapat hidup seribu tahun atau lebih. Karena itulah, wahai saudarakuseiman, kita harus senantisa mengingat akan neraka, berlindung kepada Allah 'Azza wa Jalla dari siksa neraka yang luar biasa. Di dalamnya tidak ada kematian, sebagaimana Allah kisahkan tentang permintaan penghuni neraka kepada Malaikat Malik sang penjaga neraka, وَنَادَوْا يَا مَالِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ “ Mereka berseru: "Hai Malik, biarlah Tuhanmu membunuh kami saja". ” (QS. Al-zukhruf: 77) Maka Malikat Malik menjawab, " Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini). Sesungguhnya Kami benar-benar telah membawa kebenaran kepada kamu tetapikebanyakan di antara kamu benci pada kebenaran itu. ” (QS. Al-Zukhruf: 77-78) Sesungguhnya siksa neraka jahannam tidak bisa dibayangkan. Kedahsyatannya melebihi dari setiap gambaran manusia tentang berat dan dahsyatnya siksa, “ Maka pada hari itu tiada seorang pun yangmenyiksa seperti siksa-Nya, ” (QS. Al-Fajr: 25). Tidak seorang pun yan menyiksa bisa menyamai siksa Allah Subhanahuwa Ta'ala . Maka bagi setiap mukmin agar merenungi ayat-ayat tersebut dan sering membaca keterangan-keterangan tentang neraka, . . . agar hati ini takut dan khawatirterhadapnya. Sehinggadia akan bertakwa kepada Allah dan menjauhi segala laranganNya. Sesungguhnya masih banyak ayat lain yang menceritakan tentang kengerian dan dahsyatnya siksa neraka. Makabagi setiap mukmin agar merenungi ayat-ayat tersebut dan sering membaca keterangan-keterangan tentang neraka, minimal satu bulan sekali. Kalau bisa, lebih banyak dari itu, agar hati ini takut dan khawatir terhadapnya. Sehingga dia akanbertakwa kepada Allah dan menjauhi segala laranganNya. Kemaksiatan ditinggalkan sedangkan kewajiban dijalankandengan semestinya. Ya Allah kami berlindung kepada-Mu dari siksa neraka dan segala hal yang bisa mendekatkan kepadanya dari perkataan dan perbuatan. Ya Allah peliharalah kami dari siksa neraka, sungguh kami tidak sanggup menahannya dan kuasa menjalaninya. Amin, ya Rabbal a’lamin!

Saturday, February 18, 2012

HAKIKAT NERAKA


Secara harfiyah, neraka artinya api, yakni tempat siksaan dan balasan bagi orang yang tidak beriman kepada Allah swt dan berbuat dosa dalam kehidupannya di dunia. Agar tumbuh ke dalam jiwa perasaan takut kepada neraka, menjadi penting bagi kita semua memahami hakikat neraka yang sesungguhnya, karena memang tidak ada yang bisa membahasakan dahsyatnya penderitaan di neraka, sebagaimana tidak ada yang bisa membahasakan kenikmatan surga.Paling tidak, ada delapan hal yang harus kita perhatikan untuk memahami hakikat neraka.1. Panas Yang Tidak Terkira.Azab dan siksa Allah dalam kehidupan akhirat merupakan sesuatu yang sangat dahsyat dan tidak bisa dibayangkan sedikitpun, begitu juga sebenarnya kenikmatan yang diberikan Allah kepada penghuni surga. Salah satugambaran yang dikemukakan Rasulullah saw dalam hadits tentang betapa dasyatnya siksa neraka adalah perbandingan panasnya api dunia dengan api di akhirat, beliau bersabda:Apimu (yang kamu semua menyalakannya di dunia) ini adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian dari panasnya neraka jahanam, setiap bagian sama suhu panasnya dengan api di dunia ini (HR. Bukhari, Muslim dan Tirmidzi).Karena begitu panasnya api neraka ini, ia berkobar dan mengelupaskan kulit kepala, sesuatu yang amat mengerikan sebagaimana firman-Nya: Sekali-kalitidak dapat, sesungguhnya nerakaitu adalah api yang bergolak, yangmengelupas kulit kepala (QS. Al-Ma’arij [70]: 15-16).Untuk menggambarkan pedihnya penderitaan di neraka, penghuninya tidak hanya dibakar sampai kulit kepala, tapi juga sampai ke hati, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah swt: (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan, yang (membakar)sampai ke hati, sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka, (sedang mereka itu) diikatpada tiang-tiang yang panjang (QS. Al-Humazah [104]:6-9)Adapun panasnya api neraka yang sedemikian dahsyat ternyata bahan bakarnya adalah manusia dan batu, Allah swt berfirman: Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) – dan pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya), peliharalah dirimu dari neraka yangbahan bakarnya manusia dan batu,yang disediakan bagi orang-orang kafir (QS. Al-Baqarah [2]:24)Rasa panas yang tidak terkira tidak hanya berupa api, penghuni neraka juga akan disiram dengan air yang sangat panas yang bisa tembus sampai ke perut dan menghancurkan isinya, di dalam kitab hadits sunan Tirmidzi, Rasulullah saw bersabda:Sesungguhnya air mendidih disiramkan atas kepada mereka (penghuni neraka), lalu air yang mendidih itu menembus hingga sampai diperutnya kemudian memotong apa yang ada di dalam perutnya hingga keluar dari keduatelapak kakinya dalam keadaan cair, kemudian dikembalikan sepertisemula (HR. Tirmidzi)Disisi lain, masalah siksa neraka yang tak terbayangkan dahsyatnya adalah dari segi waktuyang berabad-abad lamanya, bahkan mereka kekal di dalamnya, Allah berfiman: “Sesungguhnya neraka jahannam itu (padanya) ada tempat pengintai, lagi tempat kembali bagi orang-orang yang melampaui batas, mereka tinggal didalamnya berabad-abad lamanya, mereka tidak merasakan kesejukan dan (tidak pula) mendapat minuman, selain air yangmendidih dan nanah, sebagai pembalasan yang setimpal. Sesungguhnya mereka tidak takutkepada hisab, dan mereka mendustakan ayat-ayat Kami dengan sesungguh-sungguhnya. Dan segala sesuatu telah Kami catat dalam suatu kitab. Karena itu rasakanlah. Dan segala sesuatutelah kami catat dalam suatu kitab. Karena itu rasakanlah. Dan Kami sekali-kali tidak akan menambah kepada kamu selain azab“. (QS. An Naba [78]: 21-30).Untuk memberi gambaran dahsyatnya neraka, ternyata Rasulullah saw memberi ilustrasi tentang siksa neraka yang paling ringan, meskipun siksa yang ringanini juga sudah sangat berat untuk dirasakan, beliau bersabda:Azab yang paling ringan di neraka pada hah kiamat ialah dua butir bara api di kedua telapak kakinya yang dapat menembus otak (HR. Tirmidzi).2. Bau Busuk Yang Menyengat.Selain panas yang tidak terkira, penghuni neraka juga akan mencium bau yang sangat tidak sedap, bau yang tidak bisa dikira lagi sehingga Rasulullah saw memberikan ilustrasi dalam sabdanya:Seandainya satu timba berisi nanah yang mengalir dari penghunineraka menimpa kehidupan dunia, niscaya penduduk dunia menjadi busuk baunya (HR. Tirmidzi)Dalam hadits lain, Rasulullah saw bersabda: Sungguh seandainya satu tetes dari pohon zaqqum (pohonjelek di neraka) dijatuhkan di dunia, niscaya merusak penghidupan penghuni dunia, lalu bagaimana keadaan orang yang pohon zaqqum menjadi makanannya (HR. Tirmidzi).3. Penderitaan Yang Berkepanjangan.Neraka yang selalu dilalui dengan penderitaan akan dialami oleh manusia secara terus menerus sehingga penderitaan ini berkepanjangan dan tidak berujung, karena memang neraka itu kekal abadi, Allah swt berfirman: Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka mereka kekal di dalamnya. (QS. Al Baqarah [2]:39).Derita yang berkepanjangan itu menunjukkan bahwa penghuni neraka tidak akan mati, bahkan tidak mendapatkan keringanan hukuman dari Allah swt sebagaimana firman-Nya: Dan orang-orang kafir bagi mereka neraka Jahannam mereka tidak dibinasakan sehingga mereka mati dan tidak (pula) diringankan dari mereka azabnya. Demikianlah Kami membalas setiap orang yang sangat kafir (QS. Fathir [35]:36).Karena itu dugaan bahwa neraka hanya dilalui beberapa hari saja merupakaan dugaan yang salah, Allah swt berfirman: Dan mereka berkata: “Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api neraka, kecuali selama beberapa hari saja”.Katakanlah: “Sudahkah kamu menerima janji dari Allah sehingga Allah tidak akan memungkiri janji-Nya, ataukah kamu hanya mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui ? (Bukan demikian), yang benar barang siapa berbuat dosa dan ia telah diliputi oleh dosanya, mereka itulahpenghuni neraka, mereka kekal di dalamnya”. (QS. Al Baqarah [2]: 80-81)4. Lapar Yang Tidak Teratasi.Rasa lapar merupakan keadaan yang sangat tidak menyenangkan bagi kehidupan manusia. Di dunia inikadangkala kita merasa lapar, bukan karena tidak ada makanan dan tidak ada uang, tapi belum memungkinkan bagi kita untuk makan, namun itu hanya beberapasaat.Bagaimana dengan azabAllah swt kepada penghuni neraka dengan rasa lapar yang tidak terkira dan waktu yang sangat lama, karenanya mereka akan meminta tolong agar bisa mendapatkan makanan dan minuman, namun ternyata ketika diberi makan, bukan makanan yang Allah swt berikan tapi pohon berduri yang tidak bisa mengenyangkan, sedangkan minumannya adalah air yang amat panas yang menghancurkan isi perut.Penderitaan yang sedemikian berat itu membuat penghuni neraka minta dimatikan saja, namun mereka dipastikan tidak akan mati, Rasulullah saw bersabda:Rasa lapar akan ditimpakan kepada para penghuni naraka. Rasa lapar yang mereka alami itu sudah menyamai azab (di neraka). Mereka akan meminta tolong (untuk diberi makanan). Mereka diberi makanan berupa pohon berduri yang tidak menggemukkandan tidak menghilangkan rasa lapar. Mereka kembali minta diberi makanan, lalu mereka diberi makanan yang menyumbat di kerongkongan. Mereka teringat kalau ada makanan yang tersendat di kerongkongan ketika masih di dunia, maka mereka menghilangkannya dengan cara minum air. Merekapun minta minum.Diangkatlah air yang mendidih untuk mereka dengan besi pengait.Ketika telah dekat di wajah mereka, maka air mendidik itu memanggang wajah mereka. Jika air itu telah sampai di perut, makacairan itu akan memotong-motong isi perut mereka. Mereka akan berkata: “Panggilah malaikat penjaga neraka jahannam”. Lalu para malaikat penjaga jahannam berkata: “apakah belum datang kepadamu rasul-rasulmu yang membawa berbagai keterangan?”. Mereka menjawab: “Benar, sudah datang”. Malaikat penjaga jahannam berkata: “Berdo’alah kamu, doa orang kafir itu sia-sia”. Mereka kembali berkata: “Panggillah malaikat Malik”. Lalu mereka berkata: “Hai Malik, biarlahTuhanmu membunuh kami saja”. Malaikat Malik menjawab: “Kalian akan tetap tinggal (di neraka ini)”.(HR. Tirmidzi).5. Ingin Keluar Tapi Tidak Bisa.Penderitaan penghuni neraka yangsedemikian berat membuat merekasudah tidak sanggup lagi menghadapinya, ingin rasanya penghuni neraka itu mati agar penderitaan tidak bisa dirasakan lagi, tapi matipun tidak akan terjadi pada mereka, karenanya mereka ingin segera bisa keluar dari neraka itu, namun hal itupun tidak mungkin bisa dilakukan dan azab yang dahsyat akan terus mereka rasakan dalam melalui hari-hari yang amat panjang.Allah swt berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyaiapa yang di bumi ini seluruhnya dan mempunyai yang sebanyak itu (pula) untuk menebusi diri mereka dengan itu dari azab hari kiamat, niscaya (tebusan itu) tidak akan diterima dari mereka, dan mereka beroleh azab yang pedih, mereka ingin keluar dari neraka, padahal mereka sekali-kali tidak dapat keluar daripadanya, dan mereka beroleh azab yang kekal “. (QS. Al Maidah [5]: 36-37).Di dalam ayat lain, Ailah swt berfirman: Dan Adapun orang-orang yang fasik (kafir) maka tempat mereka adalah Jahannam. Setiap kali mereka hendak keluar daripadanya, mereka dikembalikan ke dalamnya dan dikatakan kepada mereka: “Rasakanlah siksa neraka yang dahulu kamu mendustakannya”. (QS As-Sajadah [32]: 20).6. Penyesalah Yang Amat Dalam.Dalam kehidupan akhirat yang tidak menyenangkan, banyak manusia yang merasakan penyesalan yang amat dalam dengan berbagai sebab, ada yang sebabnya mengikuti orang yang tidak benar, teman yang tidak baik, tidak mentaati Allah swt dan Rasul-Nya dan sebagainya.Allah swt berfirman: (yaitu) ketika orang-orang yang diikuti itu berlepas diri dari orang-orang yang mengikutinya, dan mereka melihat siksa; dan (ketika) segala hubungan antara mereka terputussama sekali. Dan berkatalah orang-orang yang mengikuti: “SeandainyaKami dapat kembali (ke dunia), pasti Kami akan berlepas diri dari mereka, sebagaimana mereka berlepas diri dari kami.” Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal perbuatannya menjadi sesalan bagimereka; dan sekali-kali mereka tidak akan keluar dari api neraka (QS. Al Baqarah [2]: 166-167).Di dalam ayat lain, Allah swt berfirman: Dan (ingatlah) hari (ketika itu) orang yang zalim menggigit dua tangannya, seraya berkata: “Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama-samaRasul”. kecelakaan besarlah bagiku.Kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan itu teman akrab(ku). (QS. Al Furqan [25]: 27-28).Penyesalan yang tidak berguna juga dikemukakan Allah swt dalam firman-Nya karena siksa yang sudah tidak terelakkan lagi: Pada hari ketika muka mereka dibolak-balikan dalam neraka, mereka berkata: “Alangkah baiknya, andaikata Kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada Rasul” (QS. Al-Ahzab[33]: 66).Diantara gambaran penyesalan yang amat dalam itu adalah penghuni neraka menangis sejadi-jadinya, bahkan menangis yang sampai mengeluarkan air mata darah.Rasulullah saw bersabda: “Sesungguhnya para penghuni neraka benar-benar menangis sehingga kalau engkau menjalankan perahu di air mata mereka, tentu ia berjalan. Dan sesungguhnya mereka menaftgis (mencucurkan air mata) darah “. (HR. Hakim).7. Malaikat Penjaga Yang Bengis dan Kejam.Sebagai tempat yang diliputi oleh kesengsaraan, pasti setiap orang yang masuk ke dalam neraka tidakakan betah sehingga mereka ingin keluar darinya, namun hal itu tidakmungkin bila tanpa izin Allah SWT, karenanya neraka itu dijaga oleh malaikat-malaikat yang kasar, keras, kejam dan selalu mentaati perintah Allah swt sehingga meskipun suka menyiksa penghuninya sedemikian kejam, akan tetap melakukannya lagi atasperintah Allah swt dan tidak ada perasaan kasihan kepada manusia yang disiksanya.Hal ini dinyatakan oleh Allah swt dalam firman-Nya: Hai orang-orangyang beriman, peliharalah dirimu dan keluarga-mu dari api neraka yang bahan bakar-nya adalah manusia dan batu; pen-jaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allahterhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. (QS At Tahrim [66]:6).Karena itu pada saat manusia masuk ke neraka, ada perasaan tidak mau memasukinya karena memang tempat itu sangat tidak menyenangkan, karenanya malaikat mendorong mereka dengan sekuat-kuatnya sehingga tidak ada manusia yang bakal menjadi penghuni neraka bisa lepasdari penjagaan malaikat itu.Allah swt berfirman: Maka kecelakaan yang besarlah di hari itu bagi orang-orang yang mendustakan, (yaitu) orang-orangyang bermain-main dalam kebathilan, pada hari mereka didorong ke neraka Jahannam dengan sekuat-kuatnya. (QS. Ath Thur[52]: 11-13).8. Sumur Yang Amat Dalam.Neraka adalah tempat yang amat dalam sehingga bila seseorang dilem-parkan ke dalamnya, puluhantahun baru sampai ke dasarnya, iniberarti baru dimasukkan saja manusia sudsh amat menderita karena terus melayang-layang di sumur neraka yang begitu lama dalam kobaran api, apalagi bila sudah betul-betul berada di dalamnya.Rasulullah saw bersabda: Demi dzatyang diriku ada di tangan-Nya. Sesungguhnya jauhnya jarak antara piggir neraka sampai ke dasarnya seperti batu seukuran tujuh unta hamil dengan lemak dandagingnya serta anak-anaknya yang jatuh diantara pinggiran neraka hingga mencapai dasarnya selama tujuh puluh tahun (HR. Thabrani dari Muadz bin Jabal ra).Dari uraian di atas, cukuplah untukmenggambarkan betapa dahsyat penderitaan di neraka itu sehinggatidak bisa dikemukakan dengan kata-kata. Karenanya yang terpenting bagi kita adalah bagaimana kita bisa menjaga dan mencegah diri dan keluarga kita masing-masing dari neraka

Thursday, February 16, 2012

KISAH KEDAHSYATAN 7 API JAHANAM YANG DI CIPTAKAN ALLAH SWT


Yazid Arraqqasyi dari Anas bin Malik ra. berkata: “Jibrail datang kepada Nabi saw pada waktu yang ia tidak biasa datang dalam keadaan berubah mukanya, makaditanya oleh nabi s.a.w.: “Mengapaaku melihat kau berubah muka?” Jawabnya: “Ya Muhammad, aku datang kepadamu di saat Allah menyuruh supaya dikobarkan penyalaan api neraka, maka tidaklayak bagi orang yang mengetahui bahawa neraka Jahannam itu benar, dan siksa kubur itu benar, dan siksa Allah itu terbesar untuk bersuka-suka sebelum ia merasa aman daripadanya.” Lalu nabi s.a.w. bersabda: “Ya Jibrail, jelaskan padaku sifat Jahannam.” Jawabnya: “Ya. Ketika Allah menjadikan Jahannam, Maka dinyalakan selama seribu tahun, sehingga merah, kemudian dilanjutkan seribu tahun sehingga putih, kemudian seribu tahun sehingga hitam, maka ia hitam gelap, tidak pernah padam nyala dan baranya. Demi Allah yang mengutus engkaudengan hak, andaikan terbuka sebesar lubang jarum nescaya akan dapat membakar penduduk dunia semuanya kerana panasnya. Demi Allah yang mengutus engkaudengan hak, andaikan satu baju ahli neraka itu digantung di antara langit dan bumi nescaya akan mati penduduk bumi kerana panas besinya. Demi Allah yang mengutus engkaudengan hak, andaikan satu pergelangan dari rantai yang disebut dalam Al-Qur’an itu diletakkan di atas bukit, nescaya akan cair sampai ke bawah bumi yang ke tujuh. Demi Allah yang mengutus engkaudengan hak, andaikan seorang di hujung barat tersiksa, nescaya akan terbakar orang-orang yangdi hujung timur kerana sangat panasnya, Jahannam itu sangat dalam dan perhiasannya besi, danminumannya air panas campur nanah, dan pakaiannya potongan-potongan api. Api neraka itu ada tujuh pintu, tiap-tiap pintu ada bahagiannya yang tertentu dari orang laki-lakidan perempuan.” Nabi s.a.w. bertanya: “Apakah pintu-pintunya Bagaikan pintu-pintu rumah kami?” Jawabnya: “Tidak, tetapi selalu terbuka, setengahnya di bawah dari lainnya, dari pintu ke pintu jarak perjalanan 70,000 tahun, tiap pintu lebih panas dari yang lain 70 kali ganda.” Tanya Rasulullah s.a.w.: “Siapakah penduduk masing-masing pintu?” Jawab Jibrail: 1. Pintu yang terbawah untuk orang-orang munafik, dan orang-orang yang kafir setelah diturunkan hidangan mukjizat nabiIsa a.s. serta keluarga Fir’aun sedang namanya Al-Hawiyah. 2. Pintu kedua tempat orang-orang musyrikin bernama Jahim, 3. Pintu ketiga tempat orang shobi’in bernama Saqar. 4. Pintu ke empat tempat Iblis danpengikutnya dari kaum majusi bernama Ladha, 5. Pintu kelima orang yahudi bernama Huthomah. 6. Pintu ke enam tempat orang nasara bernama Sa’eir.” 7. Kemudian Jibrail diam segan pada Rasulullah s.a.w. sehingga ditanya: “Mengapa tidak kau terangkan penduduk pintu ke tujuh?” Jawabnya: “Di dalamnya orang-orang yang berdosa besar dari ummatmu yang sampai mati belumsempat bertaubat. Maka nabi s.a.w. jatuh pingsan ketika mendengar keterangan itu, sehingga Jibrail meletakkan kepala nabi s.a.w. di pangkuannya sehingga sedar kembali dan sesudah sedar nabi saw bersabda:“Ya Jibrail, sungguh besar kerisauanku dan sangat sedihku, apakah ada seorang dari ummat ku yang akan masuk ke dalam neraka?” Jawabnya: “Ya, iaitu orang yang berdosa besar dari ummatmu.” Kemudian nabi s.a.w. menangis, Jibrail juga menangis, kemudian nabi s.a.w. masuk ke dalam rumahnya dan tidak keluar kecuali untuk sembahyang kemudian kembali dan tidak berbicara dengan orang dan bila sembahyang selalu menangis dan minta kepada Allah. Dari Hadith Qudsi: Bagaimana kamu masih boleh melakukan maksiat sedangkan kamu tak dapat bertahan denganpanasnya terik matahari Ku. Tahukah kamu bahawa neraka jahanamKu itu: Neraka Jahanam itu mempunyai 7 tingkat Setiap tingkat mempunyai 70,000 daerah Setiap daerah mempunyai 70,000 kampung Setiap kampung mempunyai 70,000 rumah Setiap rumah mempunyai 70,000 bilik Setiap bilik mempunyai 70,000 kotak Setiap kotak mempunyai 70,000 batang pokok zarqum Di bawah setiap pokok zarqum mempunyai 70,000 ekor ular Di dalam mulut setiap ular yang panjang 70 hasta mengandungi lautan racun yang hitam pekat Juga di bawah setiap pokok zarqum mempunyai 70,000 rantai Setiap rantai diseret oleh 70,000 malaikat

BIDADARI SYURGA AINUL MARDIYAH



Dalam suatu kisah yang dipaparkan Al Yafi’i dari Syeikh Abdul Wahid bin Zahid, dikatakan: Suatu hari ketika kami sedang bersiap-siap hendak berangkat perang, aku meminta beberapa teman untuk membaca sebuah ayat. Salah seorang lelaki tampil sambil membaca ayat Surah At Taubah ayat 111, yang artinya sebagai berikut :

“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri dan harta mereka dengan memberikan sorga untuk mereka”

Selesai ayat itu dibaca, seorang anak muda yang berusia 15 tahun atau lebih bangkit dari tempat duduknya. Ia mendapat harta warisan cukup besar dari ayahnya yang telah meninggal. Ia berkata:”Wahai Abdul Wahid, benarkah Allah membeli dari orang-orang mu’min diri dan harta mereka dengan sorga untuk mereka?” “Ya, benar, anak muda” kata Abdul Wahid. Anak muda itu melanjutkan:”Kalau begitu saksikanlah, bahwa diriku dan hartaku mulai sekarang aku jual dengan sorga.”

Anak muda itu kemudian mengeluarkan semua hartanya untuk disedekahkan bagi perjuangan. Hanya kuda dan pedangnya saja yang tidak. Sampai tiba waktu pemberangkatan pasukan, ternyata pemuda itu datang lebih awal. Dialah orang yang pertama kali kulihat. Dalam perjalanan ke medan perang pemuda itu kuperhatikan siang berpuasa dan malamnya dia bangun untuk beribadah. Dia rajin mengurus unta-unta dan kuda tunggangan pasukan serta sering menjaga kami bila sedang tidur.

Sewaktu sampai di daerah Romawi dan kami sedang mengatur siasat pertempuran, tiba-tiba dia maju ke depan medan dan berteriak:”Hai, aku ingin segera bertemu dengan Ainul Mardhiyah . .” Kami menduga dia mulai ragu dan pikirannya kacau, kudekati dan kutanyakan siapakah Ainul Mardiyah itu. Ia menjawab: “Tadi sewaktu aku sedang kantuk, selintas aku bermimpi. Seseorang datang kepadaku seraya berkata: “Pergilah kepada Ainul Mardiyah.” Ia juga mengajakku memasuki taman yang di bawahnya terdapat sungai dengan air yang jernih dan dipinggirnya nampak para bidadari duduk berhias dengan mengenakan perhiasan-perhiasan yang indah. Manakala melihat kedatanganku , mereka bergembira seraya berkata: “Inilah suami Ainul Mardhiyah . . . . .”

“Assalamu’alaikum” kataku bersalam kepada mereka. “Adakah di antara kalian yang bernama Ainul Mardhiyah?” Mereka menjawab salamku dan berkata: “Tidak, kami ini adalah pembantunya. Teruskanlah langkahmu” Beberapa kali aku sampai pada taman-taman yang lebih indah dengan bidadari yang lebih cantik, tapi jawaban mereka sama, mereka adalah pembantunya dan menyuruh aku meneruskan langkah.

Akhirnya aku sampai pada kemah yang terbuat dari mutiara berwarna putih. Di pintu kemah terdapat seorang bidadari yang sewaktu melihat kehadiranku dia nampak sangat gembira dan memanggil-manggil yang ada di dalam: “Hai Ainul Mardhiyah, ini suamimu datang . …”

Ketika aku dipersilahkan masuk kulihat bidadari yang sangat cantik duduk di atas sofa emas yang ditaburi permata dan yaqut. Waktu aku mendekat dia berkata: “Bersabarlah, kamu belum diijinkan lebih dekat kepadaku, karena ruh kehidupan dunia masih ada dalam dirimu.” Anak muda melanjutkan kisah mimpinya: “Lalu aku terbangun, wahai Abdul Hamid. Aku tidak sabar lagi menanti terlalu lama”.

Belum lagi percakapan kami selesai, tiba-tiba sekelompok pasukan musuh terdiri sembilan orang menyerbu kami. Pemuda itu segera bangkit dan melabrak mereka. Selesai pertempuran aku mencoba meneliti, kulihat anak muda itu penuh luka ditubuhnya dan berlumuran darah. Ia nampak tersenyum gembira, senyum penuh kebahagiaan, hingga ruhnya berpisah dari badannya untuk meninggalkan dunia. ( Irsyadul Ibad ).

Sunday, February 12, 2012

KRITERIA PEREMPUAN AHLI NERAKA&SYURGA




Abdullah bin Mas`ud mendengar sabda Rosulullah yang artinya :

Wanita mana saja yang mau diajak suaminya ke tempata tidur.Lalu menunda nunda hingga suaminya tertidur maka ia dilaknat Allah "
"Wanita mana pun yang cemberut dihadapan suaminya maka dia dimurkai Allah sampai ia tersenyum kepada suaminya,dan meminta keridhaannya "
" Siapa saja wanita yang durhaka dihadapan suaminya melainkan ia berdiri dari kuburnya,mukanya menjadi hitam,dan wanita yang keluar rumahnya tanpa izin suaminta,maka ia dilaknat malaikat hingga ia kembali "
" Seorang istri yang keluar rumah tanpa seizin suaminya akan dilaknat segala sesuatu yang terkena sinar matahari hingga ikan-ikan yang ada dilaut "
" Siapakah manusia yang lebih besar haknya dari istri.? Rosulullah Saw.bersabda : "Suaminya " Aku bertanya lagi " Dan siapakah yang lebih besar haknya bagi seorang lelaki.?
Rosulullah bersabda yang artinya : "Tiga golonga manusia yang Allah tidak mau menerima shalatnya dan amal kebaikannya tidak di naikan ke langit,yaitu budak yang lari dari tuannya hingga ia kembali,wanita yang dimurkai suaminya hingga suaminya ridha,dan pemabuk hingga ia sadar "

" Jika seorang istri berkata kepada suaminya,"Saya sama sekali tidak pernah melihat kebaikanmu`,maka amalnya benar-benar terhapus "
Maksud dari hadist diatas adalah,jika seorang istri mengingkari suaminya,maka sebagai balasannya Allah akan melenyapkan segala amal kebaikannya serta merusak segala amal kebajikannya.
Lebih dari itu,pahala Allah terhalang oleh ucapan buruk sang istri itu tentangsuaminya,kecuali ia kembali mengakui segala kebaikan suaminya.Kalau memang ucapan sang istri itu benar,maka istri tidak boleh dicela sebagaimana ucapan budak kepada tuannya.Begitulah menurut ,Al-Zizi.Hadist tersebut di riwayatkan oleh Ibnu adiy dan Ibnu Asakir dari Aisiyah ra.Thalhah bin Ubaidillah ra.mendengar Rasulullah Saw.bersbda : yang artinya : "Wanita yang berkata kepada suaminya, "Aku tidak melihat kebaikanmu sama sekali,melainkam Allah Swt.memutuskan-rahmatnya kepadanya pada hari kiamat "
Rasuullah Saw.bersabda : artinya : "wanita yang meminta suaminya untuk menalak tanpa ada alasan yang mendesak,maka haram baginya bau surga, (HR.Ibnu Hibban,dan Al-Hakim dari Thazauban budak Rasulullah Saw )

Ibnu Ruslan berkata Maksud dari kalimat `alasan yang mendesak`diatas adalah,jika wanita itu takut tidak dapat melaksanakan ketentuan-ketentuan hukum Allah yang berhubungan dengan kewajibannya,seperti pergaulan yang baik karena istri itu benci kepada suaminya atau suami menyakitinya,sedangkan maksud dari `wanita itu terhalang`adalah,tidak dapat memperoleh harumnya bau surga,jika wanita itu benar-benar sengsara karena benci kepada suaminya,lantaran ia tidak pernah mengurusnya,maka tidak haram bagi seorang istri untuk meminta cerai.

Abu Bakar As-shiddiq ra.mendengar Rasulullah Saw.bersabda :
"apa bila seorang wanita berkata kepada suaminya, "ceraikanlah aku ! "maka ia datang pada hari kiamat dimana mukanya tidak berdaging,lidahnya keluar dari kuduknya,dan terjungkir di kerak jahanam,sekali pun siangnya dia berpuasa dan malam harinya bangun salat selamanya.
Rasuullah Saw.bersabda : "Sesungguhnya Allah tidak mau memandang wanita ( istri ) yang tidak mau bersyukur kepada suaminya,"Rasulullah Saw.juga bersbda : "Sesungguhnya Allah tidak mau memandang wanita ( istri ) yang tidak mau bersyukur kepada suaminya,padahal dia masih membutuhkannya," Abu Hurairah ra.pernah mendengar Rasulullah Saw.bersbda :"Andai kata seorang wanita itu mempunyai harta kekayaan seperti kerajaan Nabi Sulaiman bin Dawud a.s. dan suminya memakan harta itu,lalu bertanya kepada suaminaya,di mana hartaku ?
Allah pasti melebur amal wanita itu empat puluh tahun."Usman bin Affan ra.mendengar Rasulullah Saw.bersabda :"Andai kata wanita itu memiliki dunia seisinya dan membelanjakan semua hartanya untuk suaminya,kemudian ia mengungkit ungkit suaminya sesudah waktu lama,maka Allah melebur amalnya dan ia di halau bersama Qarun."

Rasulullah Saw.bersabda : "Perkara pertama kali di nyatakan kepada wanita pada hari kiamat adalah salat dan suaminya,"
Rasulullah Saw.bersabda : "Perkara pertama kali di hisab ( dihitung) pada hari kiamat bagi lelaki adalah salatnya,kemudian istrinya,dan budak yang di miliki,jika ia mempergauli mereka dengan baik dan berbuat baik kepada mereka,maka Allah berbuat baik kepadanya,dan yang pertama kali teliti bagi wanita adalah salatnya,kemudian hak suaminya."

Rasulullah Saw.bersabda : "Bagaimana sikap kamu terhadap suamimu?"
Jawabnya, `saya tidak mempersempit dan tidak sembrono dalam mengabdi kepadanya,keuali jika saya tidak mampu melakukannya.`
Rosulullah Saw.bersabda : "Bagaimana sikapmu kepadanya,ingatlah! dia itu adalah surga dan nerakamu "

Nabi Muhammad bersabda yang artinya :
"Ada empat golongan wanita berada di surga dan empat lainnya di neraka.
Beliau lalu menyebutkan empat wanita yang masuk surga;
Pertama, wanita yang mampu menjaga diri,taat kepada Allah dan suaminya,serta wanita yang banyak anaknya.
Kedua,wanita sabar dan menerima pemberian itu sedikit.
Ketiga,wanita yang mempunyai rasa malu ,jika suaminya meninggalkannya pergi dia memelihara diri dan hartanya.Jika suaminya berada dirumah ia dapat mengekang lisannya (untuk tidak menyakiti suaminya).
Keempat,Wanita yang di tinggal mati suaminya beserta anak-anaknya yang masih kecil.
Lalu ia mengekang dirinya demi kepentingan untuk memelihara ,mendidik dan berbuat baik kepada mereka.
Serta ia tidak mau kawin lagi karena takut menyia nyiakan anak-anaknya.
Kemudian Nabi melanjutkan sabdanya :
"Adapun empat wanita yang berada di neraka adalah:
Pertama,wanita yang jelek lisannya (ucapannya) terhadap suaminya,jika suaminya pergi ia tidak mau menjaga diri,dan jika suaminya berada di rumah ia menyakiti suami dengan ucapannya.
Kedua,wanita yang membebani atau menuntut suaminya dimana suaminya tidak mampu untuk melakukannya.
Ketiga,wanita yang tidak menutup dirinya dari lelaki lain dan keluar dari rumahnya dengan dandanan yang menyolok.
Keempat,wanita yang sama sekali tidak mempunyai cita-cita kecuali hanya makan,minum dan tidur,ia juga tidak senang melakukan shalat,tidak mau taat kepada Allah dan RasulNya serta suaminya.Maka wanita yang mempunyai sifat-sifat seperti itu adalah wanita terkutuk termasuk ahli neraka kecuali jika ia bertobat "

Sa`ad bin Abi waqqash ra.mendengar Rasulullah bersabda yang artinya :
"wanita yang tidak mau menghilangkan kesmpitan suaminya.maka Allah Swt.murka kepadanya dan semua malaikat malaikatnya "
Diantara wanita yang masuk surga kelak adalah wanita yang mempunyai rasa malu,kalau di tinggal suaminya maka ia menjaga diri dan harta suaminya.
Dalam hal ini Salman Al-farisi ra.mendengar Rasulullah bersabda yang artinya :
"Tidaklah seorang wanita yang memandang lelaki bukan suaminya dengan shahwat,melainkan kedua matanya dipaku pada hari kiamat "

Abu Ayub Al -Anshari as.mendengar Rasulullah Saw bersabda yang artinya :
"Allah Swt.menciptakan tujuh puluh ribu malaikat dilangit dunua ,mereka mengutuk setiap wanita yang menyalahgunakan harta suaminya.Dan ia pada hari kiamat berkumpul bersama tukang-tukang sihir dan dukun peramal,sekalipun ia menghabiskan umurnya untuk berhidmat kepada suaminya "

"wanita yang mengambil harta suaminya tanpa srizinnya,ia akan memikul dosa seprti dosa tujuh ribu pencuri "
Termasuk wanita yang disurga adalah wanita yang ditinggal mati suaminya dengan meninggalkan anak-anaknya yang masih kecil sebagai anak yatim.Lalu wanita itu memelihara,mengasuh dan mendidik mereka dengan baik.Ia pun selalu bersikap baik terhadap anak-anaknya dan tidak akan kawin lagi karena khawatir menyia nyiakan anaknya "

Sehubungan denan hal ini Rasulullah Saw.bersabda yang artinya :
"Setiap manusia diharamkan oleh Allah masuk surga sebelum aku,melainkan aku melihat kanaku tiba-tiba ada seorang wanita segera mendahului kepintu surga.
Kataku, `Apa kelebihan wanita ini mendahului aku.? maka dikatakan kepadaku,`Hai Muhammad..inilah wanita cantik lagi baik.Dia punya anak-anak yatim ,dia selalu sabar hingga anak-anak yatim itu hidupnya menjadi sempurna.`Akhirnya Allah menyanjung nyanjung wanita itu "

Dan dihadiost diatas disebutkan adanya empat wanita yang masuk neraka,adalah wanita yang mulutnya sangat lancang terhadap suaminya,dan jika suaminya pergi ia tidak menjaga dirinya,sedangkan kalau suaminya dirumah ia selalu menyakiti hatinya.
Berkaitan dengan hal ini maka Umar bin Khathab mengataka bahwa Rasulullah bersabda yang artinya :
"Wanita yang mengeras suaminya terhadap suaminya,akan dilaknat oleh segala sesuatu yang terkena sinar matahari"
Selanjutnya adalah wanita yang selalu menuntut suaminya untuk memenuhi sesuatu yang diluar batas kemampuannya.

Abu Dzar ra.mendengar Rosulullah bersabda yang artinya: "Andaikata wanita itu beribadah seperti ibadah penduduk langit dan bumi,lalu ia menyusahkan suaminya dalam urusan nafkah,maka ia datang pada hari kiamat dimana tangannya terbelenggu pada lehernya,kakinya diikat,kejelekannya terungkap,mukanya luka luka,dan di gantungi para malaikat yang keras keras dan kasar kasar,mereka menjungkirkannya dineraka"

Yang ketiga yakni wanita yang tidak menutupi dirinya dari lelaki lain dan ia keluar dari rumahnya dengan berhias dan bersolek serta menampakan kecantikannya kepada lelaki lain"
Salama Al-Farisi mendengar Rosulullah bersabda yang artinya: "Wanita yang berhias dan memakai harum haruman lalu keluar dari rumah suaminya tanpa seizin suaminya,ia berjalan benar benar dalam kemarahan dan kemurkaan Allah hingga ia kembali "

Rosulullah bersabda :
"Wanita yang melepas pakaiannya diluar rumahnya,yaitu memperlihatkan tubuhnya pada lelaki lain,maka Allah akan membedah tutup tubuhnya " (HR.Imam Ahmad,Thabrani,Ibnu Majah,Al Hakim,dan Al Baihaqi ) Sebuah hadist yang diriwayatkan Al Hakim menyebutkan,ada seorang wanita kepada Nabi saw.yang artinya : "Anak paman saya melamarku untuk menikahi saya,maka berilah saya nasehat mengenai hak suaminya yang harus dipenuhi oleh istri.jika hak hak itu mampu saya penuhi,maka saya akan menikah.'Lalu Rosul Saw.bersabda : "Diantara haknya adalah andaikan kedua hidung suaminya mengalir darah atau nanah lalu istrinya menjilatinya dengan lidahnya,ia belum memenuhi hak suaminya.Kalau manusia boleh bersujud kepada manusia,niscaya aku perintahkan wanita itu untuk bersujud kepada suaminya,lalu wanita itu berkata, "Demi Dzat yang mengutusmu dengan haq,selama dunia ini masih ada aku tidak akan menikah " Aisyah ra.menceritakan kedatangan seorang wanita yang bertanya kepada Nabi, "wahai Rosulullah! Saya seorang gadis sudah dipinang seorang lelaki,tetapi saya tidak mak kawin.Maka apakah hak suami atas wanita? Lalu Rosulullah menjawab : "Andaikat dari kepala suami sampai kedua telapak kakinya terdapaj nanah,lalu istri menjilatinya,ia tetap belum dapat memenuhi kesyukurannya terhadap suaminya,Lalu gadis itu berkata ,kalau begitu saya tidak mau menikah,Beliau kemudian menjawab "Tidak begitu,sebaiknya Anda tetap kawin,karena kawin itu lebih baik "

At Thabrani meriwayatkan dengan sanad yang baik : "Bahwasannya wanita itu tidak dapat memenuhi hak Allah sebelum menenuhi hak hak suaminya. Seumpama suami meminta haknya sekalipun ia sedang diatas punggung unta,maka ia tidak boleh menolak dirinya "

Ibnu Abbas ra.mengatakan,ada seorang wanita dari desa Khats'am datang kepada Rosulullah seraya berkata "saya ini seorang wanita yang tidak bersuami,sedangkan saya ingin menikah,maka apakah hak suami pada istri? Rosul menjawab : "Sesungguhnya sebagian dari hak hak suami pada istrinya adakah :1.Apabila suami memerlukan diri istrinya meskipun sang istri sedang berada di atas punggung unta,ia tidak boleh menolak. 2.Istri tidak boleh memberikan apa saja dari rumah suami tanpa seizinya.Kalau istri memberikan sesuatu tanpa seizin suaminya,maka si istri berdosa sedangkan suami mendapatkan pahala.3.Istri tidak boleh berpuasa jika tidak mendapatkan izin suaminya,karena ia hanya akan merasakan letih dan dahaga,sedangkan puasanya tidak akan diterima Allah.4.Jika istri keluar dari rumahnya tanpa izin suaminya,maka ia mendapat laknat para malaikat hingga kembali kerumahnya dan bertobat "

Pada suatu saat,Sayyidina Ali kw.datang kepada Nabi Saw.bersama Fatimah.Tiba tiba mereka menjumpai beliau sedang menangis tersedu sedu.Ali pun bertanya kepadanya,"Ayah dan ibuku menjadi tebusanmx wahai Rosulullah " (Maksudnya,kesusahan dan tangisanmu akan saya tebus dengan bapak dan ibu saya,karena saya sangat mencintaimu ).Apa yang menjadikan engkau menangis ? Rosul kemudian menjawab, "Wahai Ali,ketika diriku di isra'kan (di perjalanan) ke langit,aku melihat para wanita dari umatku disiksa dineraka jahanam dengan berbagai macam siksaan.Maka saya menangis karena melihat beratnya siksaan mereka itu "
Lalu beliau menjelaskan detil detail siksaan itu sebagai berikut :
1.Aku melihat seorang wanita yang digantung dengan rambutnya dan otaknya mendidih.
2.Aku melihat seorang wanita yang digantung dengan lidahnya,lalu air mendidih yang sangat panas dituangkan ke tenggorokannya.
3.Aku melihat wanita kedua kakinya hingga puting susuny,dan kedua tangannya diikatkan pada ubun ubunnya,lalu Allah menguasakan padanya ular ular dan kalajengking untuk menyiksanya.
4.Aku melihat wanita yang digantung dengan puting susunya.
5.Aku melihat wanita dimana kepalanya seperti kepala babi dan tubuhnya seperti tubuh keledai,dan ia di hadapkan beribu ribu siksaan.
6.Aku melihat wanita dengan bentuk rupa anjing,sedangkan apa masuk dari mulutnya keluar dari duburnya,lalu para malaikat memukuli kepalanya dengan palu dari api.
Lalu Fatimah ra.berdiri seraya berkata,"Wahai ayah tercinta, "Apakah yang pernah diperbuat wanita wanita itu sehingga mereka mengalami siksaan seperti itu?"
Rosulullah pun bersabda:"Wahai putriku! adapun wanita yang digantung dengan rambutnya,karena ia tidak mau menutupi rambutnya dari lelaki lain.Sedangkan wanita yang di gantung dengan lidahnya adalah wanita yang menggunakan lisan untuk menyakiti hati suaminya.Maka pembalasan itu setimpal dengan perbuatannya.
Adapun wanita yang digantung dengan puting susunya adalah wanita yang mengajak tidur lelaki lain ditempat tidur suaminya.Lalu wanita yang kedua kakinya diikat hingga puting susunya dan tangannya sampai ubun ubunnya lalu digerogoti ular ular dan kalajengkin adalah wanita yang tidak mandi janabat,tidak mau mandi hait,dan mengabaikan sholat.Sedangkan wanita yang kepala babi dan bertubuh keledai adalah wanita yang suka mengadu domba dan tukang dusta.Sedangkan wanita yang rupanya berbentuk seperti anjing dimana api masuk dari mulutnya dan keluar lewat duburnya adalah wanita yang mengungkit ungkit pemberian dan pendengki.Wahai putriku kecelakaan besarlah bagi wanita yang durhaka terhadap suaminya.